Senin, 09 September 2013

WC ajaib


Kalian tau nggak, siapa penulis twilight itu. Kalau kalian nggak tau, berarti kali begok, kayak gue. Inilah kebiasaan orang Indonesia, hanya suka dan peduli dengan karyanya, tapi tidak dengan si pembuat karyanya.

Oke.. walaupun kita sama-sama begok, tapi permasalahannya bukan disitu. Tapi tahukan kalian, penulis twilight mendapatkan ide membuat novel twilllight tersebut, ketika dia bermimpi. Gue akui orang itu emang cerdas. Soalnya, selama apapun gue tidur, gue nggak pernah mimpi sepanjang penulis twilight, yang bisa membuat novel sampai beratus halaman. Dan kalaupun mimpi gue panjang, kalau gue udah bangun, paling-paling dalam waktu lima menit gue udah lupa lagi sama mimipi gue. 

Dan tahukah kalian, kalau gue, punya kesamaan dengan si penulis twilight itu. Kalau doi, mendapatkan ide menulis ketika dia lagi tidur, sedangkan gue, gue biasanya mendapatkan ide menulis ketika lagi di WC. Entah itu ide untuk nge-twit, nge-blog, atau apalah. Yang jelas, WC udah gue anggap sebagai tempat ajaib. Gue jadi curiga, sepertinya di toilet itu ada jin. Yah.. jin yang bisa membuat otak kita menjadi cerdas. Dan kalian pernah nggak, ketika sedang ujian atau ulangan, terus teman kalian minta izin ke toilet, itu bisa jadi bukan karena dia pengin buang air kecil, atau air besar, itu bisa jadi doi lagi mikir di toilet.

Dan gue juga telah meneliti, kalau selebtwit yang biasanya sering ngetwit kocak, itu kemungkinan besar doi mendapatkan ide twit ketika lagi di WC. Dan gue juga bisa mengetahui aktivitasnya ketika di WC dari isi twitnya. Kalau twit-nya kurang lucu, kemungkinan besar doi masih dipintu WC, atau baru masuk WC. Tapi kalau isi twitnya nanggung, (mau dibilang lucu, enggak. Mau dibilang nggak lucu, tapi lucu) itu kemungkinan besar doi lagi sikat gigi, atau lagi dilemma, antara mau coli atau nggak. Tapi, kalau isi twitnya lucu parah, nah ini bisa jadi doi lagi boker, atau habis coli, lalu kelelahan dapat ide deh.

Dan jujur, gue dapat ide nge-blog ini ketika gue lagi di WC, WC umum. 

Ngomong-ngomong tentang WC, gue sebagai warga Indonesia yang baik, mau ucapin selamat ulang tahun buat (pesinden) presiden kita, bapak SBY. Jangan lupa traktirannya yah. Oh iya satu lagi, saya kayaknya nggak bisa hadi ke party bapak nih, sorry yah. HBD, WYATB, WTF, LOL, AH, OH, NO, YEAH.

Minggu, 08 September 2013

Tipe-tipe manusia berdasarkan kegiatannya dihari libur


Minggu pagi, adalah hari yang sangat menyenangkan. Tentu saja sangat menyenangkan, karena minggu pagi adalah hari libur. Dan berkut tipe-tipe manusia berdasarkan kegiatannya di hari libur.


Playboy
Bagi para playboy, tentu saja hari minggu adalah hari yang paling menyenangkan. Tipe orang yang seperti ini biasanya sangatlah sibuk. Pagi-pagi sekali, biasanya doi jogging. Yah.. jogging disini bukan dalam artian doi pengin hidup sehat, tapi ingin melihat para cewek berpakaian ketat. Habis jogging, doi bakal jalan sama selingkuhan pertamanya, terus selingkuhan keduanya, dan selingkuhan-selingkuhan yang lainnya.

Kutu buku
“Hari minggu, biasa aja.” Mungkin itu yang ada di pikiran manusia yang satu ini. Biasanya, bagi orang yang bertipe seperti ini, menghabiskan hari minggu di toko buku adalah hal yang paling menyenangkan. 

Jomblo akut
Jomblo seperti ini gampang dan mudah sekali untuk ditemukan. Mereka banyak tersebar di twitter. Kalau kalian nggak percaya, follow aja @AhSpeakDoang. Mungkin sebagian dari k
alian, udah tau, atau mungkin udah follow akun ini. Ini adalah akun yang suka nge-twit kepo. Contoh: #OmSpeakTanya Siapa temanmu yang bau ketek? Nah biasanya, yang ngejawab pertanyaan-pertanyaan nggak penting seperti ini, bisa dipastikan dia itu jomblo. Yah.. jomblo akut yang udah lama sekali tidak pernah merasakan perhatian dari seseorang. Sadis.

Gamers
Kalau yang satu ini udah jelas menghabiskan waktu libur dengan bermain game.  Dan menurut survei, 92% tipe yang seperti ini adalah jomblo. Walaupun jomblo, doi nggak pernah yang namanya kesepian. Doi selalu bahagia. Satu-satunya yang bisa membuat doi sedih adalah, game console atau komputernya rusak, sehinnga dia tidak bisa bermain game lagi.



Sayang keluarga
Tipe yang satu ini, lebih senang menghabiskan waktu dengan keluarga. Biasanya, orang yang seperti ini adalah orang yang sudah berkeluarga.



Super sibuk
Kalau yang ini adalah tipe gue banget. Yah gue adalah orang yang super sibuk. Pagi-pagi sekali gue udah bangun, buat nonton spongebob. Selesai nonton spongebob, gue beli nasi pecel. Terus, gue nonton Sinchan, habis itu, gue main game, nge-blog, ngaskus dan masih banyak lagi kesibukan nggak penting yang lainnya. 





Agar postingan ini terlihat lebih elegan, gue akan menutupnya dengan quote dari Albert Einstein. “Gravititaion cannot be held responsible for people fallin in love.” 
Untuk artinya, silahkan cari sendiri. Karena ilmu saya belum cukup untuk mengartikannya.

Jumat, 06 September 2013

Follback dong kakak


Selama ini gue selalu diam ketika ada following atau follower gue ngetwit
“Follow back dong kakak” Tapi, kali ini gue udah nggak bisa diam lagi. Karena semakin hari, yang nge-twit seperti itu semakin banyak. Dan karena kebetulan gue juga udah nggak tau lagi, apa yang mau gue posting di blog ini, jadilah gue akan membahas tentang FENOMENA FOLLBACK DONG KAKAK.

Apasih sebetulnya misi dan visi mereka dibalik kata “Follback dong kakak.” Terus kalo udah di follback, kalian mau apa?



 





                                                                                  






Udahlah, gue tau kalian jomblo, dan gue juga tau kalau kalian butuh belaian, tapi nggak usah serendah itu minta follback. Kalau minta follbacknya sekali-sekali doang, okelah itu wajar. Tapi, kalo minta follbacknya twitlive, itu parah bro. 

Contoh:
“Kakak @Radityadika folbeknya dong kakak.”
“Kakak @Radityadika folbeknya dong kakak *LanjutanYangTadi*”
“Kakak @Radityadika folbeknya dong kakak *MasihLanjut*”

Dan begitu sampai seterusnya. Dan orang seperti ini, nggak akan berhenti, sebelum yang dimintain follback ngebales, “Iya oke, lo udah gue block.” 

Sebetulnya, lo nggak usah minta difollback, dan lo bakal di follback sendiri, kalau emang:
1.      Lo emang dikenal.
2.      Isi twit lo menarik atau banyak informasi..
3.      Lo artis ataau selebtwit.

Dan orang nggak akan pernah follback lo, kalau isi twit lo cuman minta follback doang. Itu sama aja kayak, gue nonton TV, tapi yang gue nonton juga lagi nonton TV, terus yang nonton TV itu nonton TV juga, dan begitu terus sampai filmnya habis. Ngebosenin kan.

Dan ada lagi tipe orang yang bisa bikin gue gondok stadium 4. Dia minta gue untuk follback dia, dan setelah gue follback, dia bakal unfollow gue. Kebayangkan, gue udah baik hati follback dia, eh dianya yang kampret, nge-unfollow gue. Ini sebenarnya supaya apasih? Supaya follwersnya banyak? Terus kalau udah banyak mau diapain? Bisa ditukarkan dengan nasi padang gak? Kalau bisa gue juga mau. 

Tapi yang lebih parahnya adalah, para pecinta follback ini sering banget bergabung, dan membuat sebuah team dengan hesteg #TeamFollowback. Dan ini sering menjadi Trending Topic bro. sedih banget kan, negara Indonesia kita yang tercinta ini telah dikuasai oleh #TeamFollowback. Dan gue pengin banget tau, siapa ketua #TeamFollowback ini. Yah.. gue pengin jaga-jaga aja, biar nanti kalau dia nyalonkan diri jadi presiden nggak akan gue pilih. Soalnya gue takut, nanti doi bakal bikin peraturan sendiri.
1.      Siapa aja yang dimintain follback, harus benar-benar di follow. Bila tidak, akan dipenjara sekurang-sekurangnya 5 tahun, atau denda sebesar 200 juta.
2.      Setiap warga Indonesia yang memiliki akun twitter, wajib ngetwit dengan memakai hesteg #TeamFollowback, biar #TeamFollowback bisa menjadi Trending Topic tiap hari.

Twitter itu adalah salah social media yang bisa meningkatkan ke-kerenan seseorang. Jadi janganlah kalian merusak keindah social media tersebut, dengan mencemarinya dengan kata follback. Jadikanlah 140 karakter itu, untuk sesuatu yang berguna.

Sekian dan terima kasih. Folback? Just mention :)

Jumat, 31 Mei 2013

Ranti #Dokter Ngesot


Hai.. gue Ranti. Yah, benar, gue mati pas waktu si Dirta nembak gue dalam mobil, terus mobilnya kecelakaan.

Walaupun mati gue dengan Dirta barengan, bukan berarti didunia persetanan ini kita temenan. Gue sengaja, nggak mau ketemu dan temenan dengan Dirta. Soalnya dia cupu. Gue malu banget, kalo sampe geng gue tau, kalau gue punya temen yang culun seperti Dirta. Gue bingung sama Dirta, kenapa dia lahir didunia persetanan, dengan tampang yang culun banget. Beda banget dengan gue, yang cantik, keren pula. Buktinya waktu gue terlahir didunia persetanan, gue langsung diajak masuk kedalam geng paling keren disini. Yaitu: The She-tan.

Bukan hanya masuk kedalam geng The She-tan doang, gue juga langsung dapat gebetan, artis pula. Dia seorang siluman ular. Kalian pasti taukan siluman, yang sering main film di indosiar. Nah itu dia gebetan baru gue.

Oh iya, mungkin kalian heran kenapa gue bisa ngeblog, diblog punya si setan cupu itu. Jadi gini, barusan gue nggak sengaja jalan-jalan ke tempat kerja gue yang dulu. Terus nggak sengaja juga, gue ngeliat si setan cupu itu, lagi nge-blog, di ruang resepsionis, yang kebetulan nggak ada penjaganya. Beberapa menit kemuudian setan cupu itu, pergi. Gue kan orangnya kepo tuh, jadi gue buka dah tuh kampurnya, terus gue ngeliat blog milik setan cupu itu, yang sepertinya dia lupa untuk meng-log out kannya. Nah karena, gue juga pengin jadi setan gaul, jadilah gue ikut memosting pengalaman pertama gue selama menjadi setan.
Tadi sebelum memosting cerita ini, gue sempat ngebaca tentang pengalaman pertama Dirta selama menjadi setan baru. Dia beda banget, dengan gue. Yang justru malah senang banget waktu jadi setan, daripada jadi manusia. Tapi ada satu hal yang gue heranin. Katanya si Dirta jadi Dokter ngesot, tapi kenapa gue nggak jadi suster ngesot. Gue bahkan bisa terbang, seperti mbak kunti. Gue curiganya sih, si Dirta mati dengan posisi yang salah. Kasian dia.

Pengalaman gue selama menjadi setan apa yah, yang jelas gue bahagialah dengan kehidupan gue yang sekarang. Yaudah, entar kalo ada kesempatan gue untuk ngeposting lagi, gue bakal cerita lebih banyak lagi deh.

Dokter Ngesot


Siapa bilang semua setan itu serem? Contohnya gue, gue bisa dibilang setan yang nggak ada serem-seremnya sama sekali. Padahalkan gue juga pengin seperti gendruwo yang udah go international, karena keseramannya dalam dunia persetanan. Gue juga pengin seperti kuntilanak yang selalu di apelin dengan pocong tiap malam minggu.
Oh iya, gue hampir lupa ngenalin nama gue. Kenalkan nama gue adalah Dirta. Gue adalah dokter ngesot. Kalo sebelumnya kalian belum pernah dengar tentang dokter ngesot, itu wajar. Karena gue adalah spesies baru. Gue juga terbilang sangat baru dalam dunia persetanan.

Oke.. daripada kalian bertanya-tanya tentang kematian gue, disini gue akan menceritakan secara detail kronologisnya.
Jadi gini.. gue adalah seorang dokter muda. Waktu itu, gue ngajak Ranti (si suster muda), untuk nonton Cinta Brontosaurus (film fenomenal tahun ini). Tapi sebelum kita nonton, gue ngajak Ranti untuk makan siang. Selesai makan, gue langsung lanjut perjalanan dan ngajak Ranti nonton.

Setelah gue ngantri berjam-jam akhirnya gue dapat tiket juga. Di tengah-tengah tontonan, gue sempat berniat untuk nembak Ranti. Tapi niat itu gue tunda, karena sepertinya gue nggak akan bisa mengungkapkan isi hati gue, dalam keadaan ribut seperti ini.
Film telah selesai, gue pun mengantar Ranti untuk pulang kerumahnya. Dalam mobil, gue berniat untuk nembak Ranti. Tapi sebelum mengkupkan isi hati ini, gue menyetel musik just give me a reason (gue nggak tau pasti sih, apa arti dalam lagu tersebut. Tapi kata orang sih lagunya romantis, jadi sengaja gue putar biar menambah kesan yang romantis).
“Ran, aku itu udah lama banget suka sama kamu. Dan kamu mau nggak jadi pacar aku.” Kata sambil nyetir.

“Hmmmmm,” hening sejenak “Tapi ini seriuskan, bukan becannda doang?” Tanya Ranti yang seolah-olah masih nggak percaya.
“Iyalah.” Kata gue meyakinkan.
“Yaudah aku mau jadi pacar kamu.”
“Haaa beneran,” kata gue sambil nyetir dan sambil menatap wajah cantik Ranti “Jadi mulai sekarang kita jaa…”

“AWAAASSS!!!” Teriak Ranti.
Brak bruk brak trak bom bom brek tor tar tor, mobil kamipun tabrakan. Dan gue resmi menjadi setan.

Gue sebagai setan junior, gue bercita-bercita pengin menjadi setan yang profesional, seperti bang gendruwo. Dalam dunia persetanan bang gendruwo adalah idola. Tapi kalo di socmed, dia kalah popular dengan pocong. Walaupun begitu, didalam dunia persetanan, bang gendruwo udah membintangi beberapa sinetron loh. Ada gendruwo yang tertukar, cinta gendruwo, tendangan si uwo, dan masih banyak lagi. Tapi karena disini pemeran utamanya bukanlah gendruwo, jadi anggaplah dia tidak sekeren pemeran utama yang ada di cerpen ini. Siapa lagi kalau bukan gue si Dokter ngesot.

Jujur aja, gue benci banget, kemana-mana harus ngesot. Gue bingung, gue kan matinya kecelakaan mobil, tapi kenapa terlahir didunia persetanan sebagai dokter yang kemana-kemana harus ngesot. Terkadang gue iri dengan kuntilanak, yang bisa terbang kemana aja yang dia sukai. Gue juga iri dengan, tuyul yang lincah. Gue juga pengin banget seperti pocong, yang bisa menghilang, dan muncul dimana aja sesuka hati dia. Mungkin gue tidak seram, selain karena muka gue yang imut-imut jabang bayikan kayak anak alay, mungkin karena gue ngesot kali yah.

Kalo didunia manusia, kalian akan terlihat sangat keren, ketika kalian mempunyai banyak karya. Tapi kalo didunia persetanan, tingkat kekerenan seorang setan itu diukur dari seberapa banyak dia telah manghantui para manusia. Semakin dikit dia menakuti manusia, maka semakin cupulah orang itu. Yah… orang cupu itu adalah gue. Mungkin karena gue belum terbiasa aja kali yah menjadi setan.

Sepertinya pengalaman gue menjadi setan sampai disini dulu. Mungkin kalau gue mendapatkan pengalaman baru, atau teman baru, atau pacar baru, gue pasti akan cerita kok di blog ini. Bay…. Si yu egain.